Lalu, siapa saja dong yang bisa jadi fashion blogger? Fashion blogger tidak terbatas usia dan jenis kelamin. Kalau ngomongin fashion, memang lebih identik dengan kaum hawa, tapi tidak menutup kemungkinan juga bagi kaum adam yang ingin menjadi fashion blogger. Yang terpenting kamu memiliki sense of fashion, ini sudah jadi modal awal untuk jadi fashion blogger. Selanjutnya, kamu tinggal belajar bagaimana caranya menulis yang baik dan menarik bagi pembaca.
Punya ketertarikan sama fashion? Iya. Bisa nulis? Bisa. Tapi masih ragu juga untuk jadi fashion blogger? Hmm...jadi gini deh, saya kasih gambaran kenapa kamu harus jadi fashion blogger. Menjadi fashion blogger selain bisa untuk menyalurkan bakat kamu tentang fashion, media blog juga bisa digunakan untuk mencari uang lewat PPC ataupun Google Adsense. Karena bagi fashion blogger yang sudah memiliki ‘nama’, blognya akan mudah diterima oleh jasa periklanan untuk mengiklankan produknya di blog tersebut. Tentu saja produk yang senada, berupa fashion. Bisa saja ada label yang ingin mensponsori blog fashion kamu.
Jangan remehkan dunia blog, karena mungkin saat ini tujuan kamu cuma buat menyalurkan bakat, tapi siapa tahu berawal dari hobi kamu bisa merambah untuk memproduksi produk fashion milik kamu sendiri. Fashion blogger menggunakan blog sebagai alat marketing untuk mempromosikan produk mereka. Dengan banyaknya pengunjung yang berinteraksi di blog kamu, maka kesempatan untuk menjadikan pengunjung tersebut sebagai pelanggan akan semakin besar.
Gimana? Berminat untuk jadi fashion blogger? Kalau kamu butuh referensi dari fashion blogger yang lain, kamu bisa cek blog fashion berikut ini; Hot Chocolate and Mint milik Diana Rikasari, The crème de la crop milik Evita Nuh, The Merchant Daughter milik Dian Pelangi, dan tentunya masih banyak fashion blogger lain yang bisa menginspirasi kamu.